Network
LINGKAR MADURA – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah menargetkan penyaluran program Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada pekerja atau buruh dapat selesai Oktober 2021.
Dia menyampaikan penyaluran BSU sampai saat ini telah memasuki tahap V dengan total data calon penerima BSU yang telah diserahkan BPJS Ketenagakerjaan kepada Kemnaker sebanyak 7.748.630 orang.
Kemudian, setelah dilakukan proses pemadanan data di Kemnaker, dia menyebutkan BSU tahap V ini telah disalurkan kepada sebanyak 4.911.200 orang penerima.
Baca Juga: Menaker Ida Fauziyah Tegaskan Program BSU Tidak Ada Potongan Apapun
”Kita berharap, semua program (BSU) ini selesai di Oktober 2021,” kata dia dalam keterangannya saat kunjungan kerja (kunker) menemui sejumlah pekerja atau buruh penerima BSU di Manado, Sulawesi Utara, Minggu, 26 September 2021.
Selain itu, Menaker juga menegaskan bahwa program BSU yang disalurkan melalui Bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) tidak dikenakan potongan apapun, termasuk biaya administrasi.
”Bantuan BSU sebesar Rp1 juta rupiah ini dapat ditarik atau dicairkan seluruhnya. Tidak ada potongan apapun, termasuk administrasi,” tegas politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Baca Juga: Kabar Gembira! BSU Pekerja/Buruh Cair Lagi di 2021, Menaker: Cegah PHK
Sebagaimana diketahui, Kemnaker telah menyalurkan BSU tahap I hingga tahap III. Khusus BSU tahap I dan II, penyalurannya kepada pekerja atau buruh yang memiliki rekening di Bank Himbara.
