Indonesia Konfirmasi Kasus Cacar Monyet, Menkes Bandingkan dengan Covid-19

- 22 Agustus 2022, 20:12 WIB
Indonesia Konfirmasi Kasus Cacar Monyet, Menkes Bandingkan dengan Covid-19
Indonesia Konfirmasi Kasus Cacar Monyet, Menkes Bandingkan dengan Covid-19 /Ilustrasi cacar monyet (monkeypox). /Pixabay/geralt/

LINGKAR MADURA – Sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah melaporkan temuan pertama kasus monkeypox atau cacar monyet di Indonesia pada Sabtu, 20 Agustus 2022 lalu.

Dilansir dari PMJ News, Mohammad Syahril, Juru Bicara Kemenkes,  menyampaikan bahwa pasien terkonfirmasi tersebut diketahui memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri.

Pasien tersebut menunjukkan pembengkakan pada kelenjar getah bening (limfadenopati) serta ruam cacar di telapak kaki dan tangan, serta sebagian di area genital setibanya di Indonesia pada 14 Agustus 2022 lalu.

Saat ini, lanjut Syahril, pasien laki-laki tersebut sedang menjalani isolasi mandiri. Tidak dilakukan isolasi terpusat karena pasien hanya menunjukan gejala ringan.

Baca Juga: Rapat dengan Komisi III DPR RI, Mahfud MD: yang Buat Kompolnas Ada Ini kan DPR

Sementara itu, Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin meminta masyarakat untuk tidak terlalu khawatir dengan temuan satu kasus cacar monyet di Indonesia.

Penularan cacar monyet, menurut Budi, jauh lebih sulit apabia dibandingkan Covid-19.

Cacar monyet hanya menular ketika sudah terjadi gejala, sedangkan Covid-19 bisa menular di saat pasien tidak tahu dia sebenarnya sakit.

"Cacar monyet dia bintik-bintik dulu, keluar nanah, baru menular. Kalau belum keluar bintik-bintik dia gak menular," ungkap Budi saat konferensi pers seusai membuka The 3rd G20 Health Working Group di Bali, Senin, 22 Agustus 2022.

Oleh karenanya, Budi berpesan untuk menghindari cacar monyet jauh lebih mudah ketika gejalanya sudah terlihat.

Baca Juga: PREDIKSI Persib Bandung Vs Bali United Liga 1 23 Agustus 2022: Jadwal Tayang, Head To Head dan Susunan Pemain

Kondisi terebut harus diantisipasi dengan menghindar dan jangan dekat-dekat.

"Penularan cacar monyet gak semudah Covid yang ngomong saja, muncrat keluar," ujarnya.

Budi juga menambahkan, tanpa kontak fisik cacar monyet tidak akan menular. Selain itu, vaksin cacar monyet sama dengan vaksin cacar karena virusnya sama.

Menkes menjelaskan, vaksinasi cacar sudah pernah diberikan di Indonesia terutama pada orang-orang yang lahir di tahun 1980-an.

Berbeda dengan COVID-19 yang bertahan enam bulan, vaksin cacar berlaku seumur hidup.

"Memang tidak proteksi 100 persen tapi tetap ada proteksi. Itu sebabnya di Asia lebih rendah dibanding prevalensi di Eropa. Asia dulu kita kena pandemi cacar lebih belakang dengan Eropa," jelasnya.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 Hari Pertama, Sudah 4 Jagoan Indonesia Melaju ke-32 Besar

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan wabah cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. ***

Editor: Yoga Pratama Widiyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah