Dia juga menjelaskan bahwa prinsip NU sejak dulu adalah siapa saja boleh memimpin dan berkuasa dengan landasan kepemimpinan harus melahirkan kesejahteraan serta kemaslahatan semua umat.
Oleh sebab itu, dengan segala hormat dan kerendahan hati, dia menyampaikan terkait pernyataan Menag Yaqut Cholil Qoumas tersebut adalah haknya.
Baca Juga: Segera Cek! Kemenag Umumkan Masjid dan Musala Penerima Bantuan Operasional Terdampak Covid-19
Namun, secara pribadi dirinya menyatakan pernyataan Menag tersebut tidak pas dan kurang bijaksana dalam membangun spirit kenegarawanan.
”Saya pribadi dapat menyatakan bahwa komentar tersebut tidak pas dan kurang bijaksana dalam perspektif membangun spirit kenegarawanan,” tuturnya.***