Network
LINGKAR MADURA – Pengelola Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo menutup kembali pendakian Gunung Arjuno Welirang di Jawa Timur setelah sebelumnya dibuka pada Minggu, 19 September 2021.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Tahura Raden Soerjo, Ahmad Wahyudi menjelaskan penutupan pendakian Gunung Arjuno Welirang mengacu pada Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 47 Tahun 2021.
Dia mengatakan sebagaimana ketentuan dalam Inmendagri bahwa Kabupaten Pasuruan tengah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3. Sehingga, tempat wisata belum diperbolehkan beroperasi.
Baca Juga: 154 Tempat Wisata di Jawa Timur Beroperasi, Khofifah: Aplikasi PeduliLindungi Jadi Syarat Masuk
Untuk itu, kata dia, UPT Tahura Raden Soerjo telah mengeluarkan pengumuman Nomor 522/685/123.7/2021 Tentang Penutupan Kegiatan Pendakian Gunung Arjuno Welirang Melalui Jalur Tretes, dan Tambaksari.
Dalam pengumuman tersebut disebutkan bahwa pendakian Gunung Arjuno Welirang melalui dua pintu masuk yaitu jalur Tambaksari, Kecamatan Purwodadi, dan Tretes, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan ditutup kembali per 5 Oktober 2021 hingga batas waktu yang belum ditentukan.
”Kabupaten Pasuruan berstatus PPKM Level 3. Sehingga, kegiatan wisata tidak diizinkan. Makanya, pendakian Gunung Arjuno Welirang ditutup kembali,” kata dia dalam keteranganya dilansir Lingkar Madura dari Antara, Kamis, 7 Oktober 2021.
Baca Juga: Pemerintah Kembangkan Wisata Kesehatan, Menko Marves: Investasi Menjanjikan di Masa Depan
Sebagaimana diketahui, Gunung Arjuno dan Gunung Welirang terletak pada satu punggungan. Sehingga, kedua Gunung ini lebih banyak dikenal sebagai kompleks Gunung Arjuno-Welirang.
