Network
LINGKAR MADURA - Sandiaga Uno klaim MotorGP Mandalika hasilkan Rp4,5 triliun, bagaimana dengan Formula E Jakarta?
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengklaim bahwa perhelatan MotoGP Mandalika pada bulan Maret lalu, telah menghadirkan nilai tambah ekonomi sebesar Rp4,5 triliun.
Dia mengatakan pihaknya baru saja melakukan evaluasi dampak ekonomi yang terasa dari perhelatan MotoGP Mandalika pada bulan Maret lalu.
Baca Juga: Jadwal Acara MNC TV Hari Ini Sabtu, 4 Juni 2022: Diantaranya Dapur Ngebor dan Kuraih Bintang 2
"Alhamdulillah, berkat kerja keras bersama, ajang MotoGP berhasil membangkitkan ekonomi para pelaku UMKM di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Menghasilkan nilai tambah ekonomi sebesar 4,5 Triliun Rupiah!" ujar Sandiaga Uno di akun instagram pribadinya, Jumat malam, 3 Juni 2022.
Sandiaga melihat dari satu acara ini efeknya begitu luar biasa. Membangkitkan ekonomi Indonesia khususnya Nusa Tenggara Barat dan sekitarnya. Peluang usaha dan lapangan kerja benar-benar tercipta.
Lanjut Sandiaga, MotoGP Mandalika 2022 sukses memberikan multiplier effect yang luar biasa pada ekonomi Nusa Tenggara Barat dan sejumlah daerah Indonesia lainnya.
Baca Juga: Gaji ke 13 PNS Tahun 2022 Cair Paling Awal Bulan Juli, Simak Besaran Tunjangannya
Perhelatan tersebut memberikan nilai tambah kepada Indonesia sebesar Rp4,5 triliun.
Pertumbuhan ekonomi NTB pada triwulan I tahun 2022 sebesar 7,76% sementara secara nasional di angka 5,01%.
"Kontribusi terhadap kenaikan pendapatan domestic regional bruto (PDRB) NTB sebesar 1,46% year on year (Y-0-Y)," jelas Sandiaga.
Dampak MotoGP terhadap lapangan usaha yakni 22,29% terhadap Peningkatan usaha yang bergerak pada bidang akomodasi, makanan, dan minuman. Kemudian transportasi 15,36%.
Baca Juga: Pengacara Amber Heard Tuding Lawannya Johnny Depp Hilangkan Bukti Kunci Kliennya
Sedangkan, produk ekonomi kreatif yang pating laku ada subsektor kuliner (50,34%), kriya (19,31%), dan fesyen 15,86%.
Tambah Sandi, survei dampak MotoGP Mandalika terhadap petaku parekraf juga menunjukkan sejumlah hasil yang membahagiakan.
Kemudian, 59 persen pelaku usaha mendapatkan fasilitasi pelaksanaan MotoGP dan paling banyak memperoleh bantuan dari pemerintah sebesar 40,5%.
Jumlah pelaku parekraf juga meningkat 41% dan 23% berasal dari NTB.
Baca Juga: Profil dan Biodata Haryadi Suyuti Mantan Wali Kota Yogyakarta Tersandung OTT KPK Dugaan Kasus Suap
Bagaimana dengan ajang Formula E di Jakarta yang diselenggarakan Pemprov DKI?
"Insya Allah, ajang Formula E besok di Jakarta juga akan berdampak luas untuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Sukses dan lancar untuk perhelatannya. Sampai jumpa di Ancol!" tutup sahabat Gubernur Jakarta Anies Baswedan itu.***
