Network
LINGKAR MADURA - Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengungkapkan kecintaannya terhadap tempe dan ia pun begitu bersemangat dalam usaha membuat tempe agar mendunia.
Ia menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan diplomasi dengan berbagai kementerian dari lembaga-lembaga lain.
Diplomasi yang menyangkut berbagai pihak tersebut membahas tentang bagaimana tempe dapat menjadi keunggulan dari Indonesia.
Baca Juga: Meneladani Kisah Nabi Ayub AS, Ustadz Abdul Somad Ajak Umat Muslim Berprasangka Baik pada Allah SWT
"Saya ini penggemar tempe, dan ternyata tempe ini banyak peminatnya berkaitan dengan gastrodiplomasi,” ujarnya pada Weekly Press Briefing yang disiarkan secara langsung pada 4 Oktober 2021 melalui kanal YouTube Kemenparekraf.
Kemenparekraf akan bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan, Kementerian Koperasi UKM, Kementerian Luar Negeri, dan perwakilan Indonesia yang tersebar di seluruh dunia, termasuk industri dunia usaha dan asosiasi.
“Kemenlu sendiri telah melakukan asosiasi gastronomi melalui KBRI dengan pelaksanaan sejumlah event-event di luar negeri.” imbuh pria dengan nama lengkap Sandiaga Salahuddin Uno tersebut.
Ternyata usaha untuk menjadikan tempe bisa mendunia telah dilakukan sebelumnya melalui program Indonesia Spice of the World.
Program tersebut merupakan program kolosal atau program kolaborasi tingkat massal yang memiliki konsep Indonesia Incorporated.
Sandiaga juga menyampaikan bahwa program tersebut akan berjalan paling tidak hingga tahun 2024.
Baca Juga: 10 Fakta Mengejutkan Drama Korea ‘Squid Game’ yang belum Banyak Diketahui, Nomor 8 Tak Terduga!
Tujuan dari program ini adalah untuk mendorong berbagai kuliner asli Indonesia seperti tempe untuk bisa mendunia.
Kali ini, kabar yang sangat menggembirakan datang dari program kerja sama tersebut.
“Kabar gembira dari konsulat kita di Osaka bahwa sebentar lagi konsumen tempe di Kansai Jepang dapat menikmati tempe asal Indonesia di jaringan supermarket Gyomu Super,” ucap Sandiaga.
Baca Juga: Pecahkan Rekor! ‘My Universe’ BTS dan Coldplay Duduki Peringkat Pertama Billboard Hot 100
Perlu diketahui bahwa supermarket Gyomu Super merupakan salah satu supermarket terbesar di Jepang.
Ia menjelaskan bahwa pihak Kemenparekraf akan melakukan kerja sama dengan Google dan Indonesia Gastronomy Network.
Kerja sama tersebut bertujuan untuk membuat laman khusus sebagai sarana memperkenalkan berbagai kuliner yang berasal dari Indonesia kepada dunia.
Baca Juga: Sering Berikan 5 Makanan Ini pada Anak? Ternyata Ini Resikonya
Nantinya, Spice of the World akan dimuat di laman Google Arts and Culture.
Bahkan, pihak Kemenparekraf telah mengadakan pertemuan dengan Forum Fermentasi Nusantara pada September 2021 lalu.
Pertemuan tersebut dilakukan dalam rangka menjalin kerja sama antara kedua pihak.
Baca Juga: Kunci Hidup Sukses Dunia dan Akhirat Menurut Syekh Ali Jaber, Salah Satunya Mengimani Rukun Iman Ini
Tujuannya supaya keduanya bersama-sama berusaha menjadi inisiator program Tempe for Life.
“Saya sudah tugaskan Pak Josua untuk sama-sama secara all out menjadi satu inisiator dari program Tempe for Life, sebagai pengenalan produk tempe ke dunia,” ujar Sandiaga.
Dirinya juga mengungkapkan harapannya bahwa bangsa kita bukan hanya dikenal untuk wayang, batik atau keris, namun juga tempe.***
