Pendapatan Sektor Pariwisata di Kabupaten Sumenep Menurun Sejak Pandemi Covid-19

- 18 Juli 2021, 03:56 WIB
Gili Labak, salah satu destinasi wisata di Kabupaten Sumenep
Gili Labak, salah satu destinasi wisata di Kabupaten Sumenep /YouTube

LINGKAR MADURA - Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pariwisata di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menurun signifikan selama pandemi COVID-19.

Dari hasil data Disparbudpora Kabupaten Sumenep bidang pariwisata, target PAD bulan Juli 2021 lalu masih belum mencapai target maksimal.

"Tapi, penurunan PAD tahun ini masih dirasa stabil pada masa pandemi COVID-19," ujar Imam, ketika dihubungi melalui sambungan selularnya, Jumat (16/07/2021).

Baca Juga: Jangan Khawatir! Pemkab Sumenep Tegaskan Puskesmas Tetap Melayani Masyarakat Selama Pandemi Covid-19

Ia berharap, pandemi bisa segera teratasi agar perekonomian dan wisata dapat bangkit kembali.

“Masih ada sisa waktu hingga akhir tahun 2021. Saya harap pandemi ini lekas berakhir,” harapnya.

Total keseluruhan target PAD berkisar Rp575.000.000,-, dengan realisasi yang baru tercapai Rp24.860.000,-, atau prosentase 4,323 persen.

Baca Juga: Forkopimda Sumenep Tutup Pasar Hewan Selama PPKM Darurat, Kapolres: Demi Keselamatan Bersama

"Yang memberikan sumbangan PAD dari sektor wisata yang dikelola Pemkab Sumenep terdiri dari Pantai Lombang, Pantai Slopeng, Museum Keraton, event-event pariwisata dan budaya," paparnya.

Halaman:

Editor: Erik Okta Nurdiansyah

Sumber: Instagram @kominfosumenep


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x