Teknik yang digunakan dalam pembuatannya, serta simbol dan budaya yang tertuang di dalamnya, menunjukkan bahwa batik Indonesia disebut dapat meresapi kehidupan masyarakat Indonesia dari awal hingga akhir.
Penggunaan batik dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia telah tertanam sejak dahulu kala.
Baca Juga: 4 Kunci Mendapat Ketenangan Hidup Menurut Ustadz Abdul Somad
Mulai dari dibalutkan pada bayi yang baru lahir, hingga diselimutkan pada orang yang telah meninggal dunia.
Beragam motif pada kain batik dapat ditemui di Indonesia. Bahkan hampir setiap daerah memiliki ciri khas tersendiri pada kain batiknya.
Tidak hanya bermotif tradisional, batik Indonesia terus berkembang dan kini telah banyak motif-motif modern yang bermunculan.
Baca Juga: Wajib Tahu, Ternyata Inilah Jenis-jenis Ghibah yang Diperbolehkan dalam Islam
Berbagai motif batik tidak hanya terinspirasi dari budaya dalam negeri, namun juga dipengaruhi oleh berbagai budaya lainnya seperti adanya pola kaligrafi Arab, karangan bunga dari Eropa, burung phoenix dari China, bunga sakura dari Jepang, ataupun burung merak dari India dan Persia.
Bahkan dalam segala aktivitas baik formal maupun non formal, batik dapat dipadu padankan dengan jenis aktivitas yang dijalani.
Kain batik akan digambar dan diwarnai pengrajin batik langsung menggunakan alat bernama canting.