LINGKAR MADURA - Unesco meminta Pemerintah Indonesia mengentikan proyek pembangunan infrastruktur pariwisata di kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pembangunan proyek pariwisata itu dinilai dapat mengancam kelestarian di kawasan sekitar.
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat pun menanggani permintaan UNESCO tersebut.
Baca Juga: Rajin Membaca Al-Qur'an Namun Tidak Diridhoi Allah, Semoga Kita Tidak Termasuk Pada 3 Golongan Ini
Baca Juga: 6 Ciri-Ciri Istri Durhaka Kepada Suami, Salah Satunya Cemburu yang Berlebihan
"Pengunjung yang datang harus dijamin keselamatan dan kenyamanan maka infrastruktur harus mendukung hal tersebut," ujar Gubernur Viktor.
Selain itu, ia mengatakan bahwa pembangunan infratsruktur di kawan TNK adalah untuk keselamatan dan kenyaman pengunjung.
Menurutnya, apa yang dikerjakan di TNK bertujuan agar kawasan tersebut memiliki manfaat ekonomi besar bagi NTT.
Baca Juga: Apakah Boleh Melihat Aurat Istri Melalui Video Call? Ternyata Begini Jawaban Buya Yahya
Baca Juga: 12 Link Twibbon HUT Ke-76 RI Lengkap dengan Cara Pasang Foto Kalian