20 Persen Anak Terkonfirmasi Positif Covid-19 Tanpa Gejala, IDI: Ini Justru yang Berbahaya

31 Juli 2021, 06:30 WIB
20 Persen Anak Terkonfirmasi Positif Covid-19 Tanpa Gejala, IDI: Ini Justru yang Berbahaya /Pexels/August de Richelieu /

LINGKAR MADURA- Penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 masih terus terjadi. Belakangan terjadi sejumlah kasus pasien positif dari golongan usia anak-anak.

Data dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebutkan, ada 20 persen anak terkonfirmasi positif Covid-19 yang ternyata tanpa gejala.

Dari 8 orang terkonfirmasi positif Covid-19, 1 diantaranya adalah seorang anak. Sedangkan dari jumlah pasien anak, hanya 12,5 persen yang menunjukkan gejala.

Baca Juga: 9 Pasangan di Drama Korea Ini Bikin Baper Karena Hubungan Percintaan yang Sehat, Adakah Favoritmu?

"Ada 20 persen anak yang tanpa gejala. Jadi anak ada virus ditubuhnya tapi tidak memiliki gejala. Ini justru berbahaya, karena mereka tetap bisa menularkan," terang Dr Eva Devita, Ketua Satuan Tugas Perlindungan Anak Ikatan Dokter Anak Indonesia.

Sedangkan data kematian pasien anak akibat Covid-19, menunjukkan bahwa tiga sampai lima persen dari pasien yang meninggal.50 persennya adalah anak usia balita/

Penularan terhadap anak bisa terjadi pada ruang lingkup keluarga. Harap para orang tua memperhatikan pemberian dosin vaksinasi atau imunisasi terhadap anak.

Baca Juga: 10 Program Perlindungan Sosial dari Pemerintah Untuk Masyarakat Terdampak PPKM Level 4, Apa Saja?

Vaksinasi itu nantinya yang akan melindungi tubuh dari bakteri dan virus penyebab penyakit. Selain melindung, vaksin juga bertugas untuk meningkatkan antibodi di dalamnya.

"Ketika ada imunisasi, maka dia akan langsung menuju atau merangsang pertahanan lapis ketiga. Sehingga tubuh tidak perlu sakit. Tapi kemudian pertahanan lapis ketiga ini akan memacu membentuk antibodi yang spesifik,"lanjutnya.

Devita juga menyebutkan, riset di China menyebutkan bahwa pemberian vaksin pada anak bisa meningkatkan efektifitas pembentukan antibodi tubuh yang signifikan jumlahnya.

Baca Juga: 8 Minuman Alternatif Pengganti Kopi yang Bisa Meningkatkan Energi, Mana Favoritmu ?

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia pada data vaksinasi Covid-19 tanggal 30 Juli 2021, menyebutkan sudah ada 47.014.920 orang yang telah melakukan vaksinasi tahap ke 1 dan sebanyak 20.302.847 orang yang telah melalui tahap ke 2. Total sasaran vaksinasi di Indonesia mencapai 208.265.720 orang.

Sementara untuk update harian perkembangan status Covid-19 tertanggal 30 Juli 2021, menunjukkan ada 41.168 tambahan kasus positif baru, 1.759 kasus meninggal akibat Covid dan jumlah pasien yang berhasil sembuh sebanyak 44.550 orang.***

 

 

 

 

 

 

 

sembuh 45.494 meninggal 1.893

Editor: Mega Ayu Maulidina

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler