Network
Baca Juga: LINK NONTON Video Ica Viral di Media Sosial TikTok, Benarkah Begini Kronologinya?
Ternyata senyum adalah salah satu perilaku yang tidak hanya memberikan manfaat pada diri kita sendiri namun juga pada orang yang kita beri senyuman. Dale Breckendrige Carnegie seorang motivatir terkenal asal Amerika mengatakan bahwa senyum dapat mempengaruhi seseorang kearah yang lebih baik.
Sedangkan secara psikologis disebutkan bahwa senyum dapat mengurangi stress, memicu perasaan optimis, dapat meredakan sakit yang dialami, mengendalikan mood seseorang serta dapat meningkatkan hubungan baik antar sesama.
Dalam sebuah hadist disebutkan bahwa tersenyum adalah salah satu tradisi Nabi Muhammad SAW. Hadits itu berbunyi
“Belum pernah aku temukan orang yang paling banyak tersenyum seperti Rasulullah” H.R Tirmidzi
Dari hadits tersebut kita tau bahwa Rasulullah adalah sosok yang sering tersenyum ketika bertemu dengan orang lain. Sebagai umatnya kita tentu harus meneladani sikap Rasulullah. Oleh karena itu biasakanlah diri untuk tersenyum sebagai sebuah sedekah.
Baca Juga: Inilah Beberapa Ayat Al-Kitab Untuk Ucapan Selamat Hari Paskah 2022
Tapi ingat, jangan sampai kita senyum-senyum sendiri tanpa sebab karena bukan malah terhibur, orang lain yang melihat takutnya malah kabur. Tersenyumlah dengan murni tanpa dipaksakan, tersenyum dengan tatapan yang menyenangkan serta tersenyumlah dengan tulus.
Salah satu kunci dari tersenyum dengan tulus adalah niat. Kita niatkan senyum yang kita berikan kepada orang lain sebagai sebuah bentuk ibadah. Ibadah yang meskipun sederhana semoga Allah akan membalasnya dengan sesuatu yang lebih baik.
Mungkin sampai disitu dulu ceramah singkat yang saya berikan. Semoga ilmu yang baru saja saya berikan bisa menjadi salah satu alasan kuat bagi para jama’ah untuk senantiasa bersedekah, untuk senantiasa menebarkan senyum dan kebaikan.
