Bagaimana Hukum Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW? Ustadz Abdul Somad Berikan Penjelasan Ini

- 19 Oktober 2021, 13:05 WIB
Ilustrasi Maulid Nabi Muhammad SAW
Ilustrasi Maulid Nabi Muhammad SAW /Pexels/Meruyert Gonullu

LINGKAR MADURA - Berikut pendapat Ustadz Abdul Somad (UAS) tentang maulid Nabi SAW di dalam kanal Youtube Audio Dakwah.

Menurut UAS ada tiga dalil dasar yang menjadi acuan tentang pelaksanaan Maulid Nabi SAW.

Pendapat pertama dari Al-Hafiz Al-Maqdisi “kalau si kafir abu lahab yang sudah jelas dicela Allah SWT, kekal selama lamanya di dalam api neraka,  menurut riwayat dia diringankan azabnya setiap hari senin, diringankan azabnya karena senang menyambut  kelahiran Nabi Muhammad  Saw, lalu bagaimana dengan orang yang sepanjang umurnya senang merayakan kelahiran nabi dan mati dengan bertauhid”

“Apabila ada orang sering ikut maulid, merayakan maulid, keluar masuk maulid tapi tidak sholat, dia akan masuk neraka tetapi diringankan azabnya setiap hari senin” kata UAS.

Baca Juga: Cukup Dihirup, Vaksin Covid-19 Asal China Ini Diklaim Dapat Meningkatkan Antibodi Hingga 300 Kali Lipat

Baca Juga: Catat! Ini Syarat dan Cara Membuat KIP Sebagai Syarat Dapat Bantuan PIP Kemendikbudristek dan BLT Kemensos

Baca Juga: PIP 2021 Bakal Cair Lagi Kepada 681 Ribu Siswa, Segera Cek di pip.kemdikbud.go.id dan Jangan Lakukan Hal Ini

Kedua UAS memberikan contoh tentang puasa asyura, apa pentingnya puasa Asyura? Puasa asyura diperingati untuk mengenang peristiwa nabi Musa  yang selamat dari kejaran  Fir’aun”

“Hari ini, hari yang baik hari ini juga Allah SWT menyelamatkan nabi Musa  dan menenggelamkan Fir’aun”

Halaman:

Editor: Yoga Pratama Widiyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah