Network
LINGKAR MADURA - Kabar mengejutkan kembali datang dari perang yang sedang berlangsung antara Rusia dan Ukraina.
Kali ini, tentara Rusia berhasil menguasai pembangkit nuklir terbesar di Ukraina pada Jumat, 4 Maret 2022.
Menanggapi hal tersebut, pemerinta Cina memberikan reaksi cepat tak lama setelah penguasaan tersebut.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn Hari Besok Lusa 8 Maret 2022: Anda Memiliki Ritme Produktif Hari Ini
Kementerian Luar Negeri China memberikan pernyataan agar segala pihak langsung siap tanggap terkait pendudukan pembangkit nuklir Zaporizhia di Ukraina.
Beijing meminta agar semua pihak memastikan keamanan fasilitas nuklir setelah kejadian penyerangan dan pendudukan pembangkit nuklir tersebut terjadi.
"Kami akan memantau situasi dan meminta semua pihak untuk menahan diri, menghindari eskalasi dan memastikan keamanan fasilitas nuklir yang relevan," kata Juru Bicara Kementerian Luara Negeri China, Wang Wenbin dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Taiwan News pada Jumat, 4 Maret 2022.
Meskipun meminta agar situasi diamankan, China tetap menolak untuk mengutuk serangan Rusia kepada Ukraina.
