Microsoft Menangguhkan Penjualan dan Layanan Baru di Rusia, Dampak Sanksi Negara-negara Barat

- 5 Maret 2022, 16:55 WIB
 Ilustrasi logo Microsoft, dampak dari invasi Rusia ke Ukraina, Microsoft menangguhkan penjualan produk dan layanan di Rusia
Ilustrasi logo Microsoft, dampak dari invasi Rusia ke Ukraina, Microsoft menangguhkan penjualan produk dan layanan di Rusia /Instagram @microsoft /

LINGKAR MADURA - Microsoft Corp mengatakan pada hari Jumat bahwa pihaknya menangguhkan penjualan baru produk dan layanannya di Rusia.

Menjadi perusahaan Barat terbaru yang menjauhkan diri dari Moskow setelah invasi Ukraina.

Beberapa perusahaan besar, termasuk Apple Inc, Nike dan Dell Technologies, telah memutuskan hubungan dengan Rusia.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Besok Lusa 7 Maret 2022: Awali Hari Anda dengan Sedikit Dukungan dan Kenyamanan Ekstra

Hal tersebut dikarenakan negara-negara Barat menjatuhkan sanksi tegas terhadap Moskow menyusul serangan tersebut.

Apple mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka telah menghentikan semua penjualan produk di Rusia. Dell membuat langkah serupa minggu lalu.

Selain menangguhkan penjualan baru, Microsoft menghentikan banyak aspek bisnisnya di Rusia sesuai dengan sanksi pemerintah, kata presiden perusahaan, Brad Smith.

Baca Juga: Kambing 222 KILOGRAM Menjadi Pilihan Atta Halilintar dalam Acara Akikah Ameena, Ini Kata Syekh Muhammad Jaber

Perusahaan teknologi juga dalam beberapa hari terakhir bergerak untuk membatasi media yang dikendalikan negara Rusia termasuk RT dan Sputnik sebagai tanggapan atas permintaan dari pemerintah dan seruan untuk mencegah penyebaran propaganda Rusia.

Halaman:

Editor: Nawaf

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x