Nilai Mata Uang Jatuh Terhadap Dolar, Afghanistan Alami Inflasi

- 20 Oktober 2021, 11:29 WIB
Ilustrasi Dolar
Ilustrasi Dolar /pexels @karolina grabowska

LINGKAR MADURA – Penduduk Kabul mengeluhkan kenaikan harga barang karena nilai mata uang Afghanistan telah jatuh terhadap dolar dalam beberapa hari terakhir.

Sebagaimana dilansir Lingkar Madura dari Prokerala, penurunan nilai mata uang Afghanistan terhadap dolar ini telah mengurangi bisnis di pasar.

Menurut para penukar uang, penyelundupan dolar belakangan ini juga menimbulkan masalah di pasar. Saat ini, satu dolar ditukar dengan sekitar 90 orang Afghanistan di pasar Kabul.

Baca Juga: Israel Ungkap Ada 627 Kali Upaya Serangan Siber di Tiap Rumah Sakit

Baca Juga: Penyerangan Bom Bunuh Diri Saat Sholat Jum’at Tewaskan Puluhan Orang di Afghanistan

Penduduk Kabul mendesak bank sentral Afghanistan agar mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan pasar mata uang dan membuka jalan bagi bisnis yang lebih kuat.

”Masalahnya, kalau nilai dolar naik di pasar mata uang, maka harga barangnya juga naik,” kata Esmatullah, salah satu penduduk Kabul.

Sementara itu, beberapa penukar uang di Kabul percaya bahwa kekurangan uang tunai di bank adalah alasan jatuhnya mata uang Afghanistan.

”Di pasar mata uang, kekurangan dolar adalah alasan di balik penurunan drastis warga Afghanistan,” kata Mirwais, seorang penukar uang.

Halaman:

Editor: Moh Badar Risqullah

Sumber: Prokerala


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x