Network
LINGKAR MADURA - Personel militer menembakkan gas air mata untuk mengendalikan kerumunan warga Afghanistan yang berusaha mendapatkan akses ke bandara Kabul pada hari Jumat.
Hal tersebut terjadi sehari setelah Pentagon mengatakan bahwa ketertiban sedang dipulihkan di lokasi dan penerbangan evakuasi dari Afghanistan akan dipercepat, Wall Street Journal melaporkan.
Tentara juga telah menembak ke udara untuk membubarkan kerumunan, menurut seorang pejabat senior Barat.
Baca Juga: Benih Lobster Senilai 11 Milyar Ditemukan di Mobil Tak Bertuan, Polisi Lakukan Hal Ini
Baca Juga: Nico Ali Walsh, Cucu Muhammad Ali Menang TKO pada Debut Perdananya: Alhamdulillah, For The Victory!
Baca Juga: Cek Fakta: SBY Terbukti Terlibat dalam Hilangnya Uang Milyaran, KPK Terpaksa Lakukan Hal Ini
Tidak jelas apakah tentara itu orang Amerika. Pasukan Afghanistan, Inggris, dan Barat lainnya juga ditempatkan di bandara.
Tidak ada komentar langsung dari militer AS.
Tentara juga muncul dari bandara dan keluar ke perimeter, yang dikelilingi oleh Taliban, untuk membubarkan kerumunan dan membuka jalan bagi keluarga yang berjuang untuk masuk.
