Heboh! Muncul Keranda Terbang di Blitar, Mbah Mijan Peringatkan Jangan Buka Pintu Tengah Malam Saat Diketuk

- 18 Juli 2021, 11:00 WIB
pagebluk keranda terbang di Kesamben Blitar, Jawa Timur
pagebluk keranda terbang di Kesamben Blitar, Jawa Timur /Dok.MediaBlitar/Fanani/

LINGKAR MADURA - Belakangan ini marak kabar mengenai pagebluk keranda terbang di beberapa wilayah Jawa Timur, termasuk Malang dan Blitar.

Tentu saja kabar mengenai keranda terbang tersebut membuat masyakat menjadi geger.

Seolah fenomena keranda terbang ini mengisyaratkan adanya lampor hingga pagebluk mengetuk pintu rumah warga.

Baca Juga: Evaluasi PPKM Darurat, Presiden Minta Aparat Tidak Kasar ke Masyarakat

Baca Juga: Ramalan Zodiak 18 Juli 2021: Leo, Seseorang yang Dekat denganmu Akan Marah, Kamu Alasannya!

Seorang warga Blitar FN (20) mengaku melihat pagebluk keranda terbang pada malam hari.

Lokasi tempatnya berada di SDN Kesamben 04 Kabupaten Blitar pada Sabtu, 17 Juli 2021 pukul 20.45 WIB.

Bahkan fenomena pagebluk keranda terbang juga sempat viral di berbagai media sosial TikTok hingga Instagram.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 18 Juli 2021: Gemini, Hubunganmu Berpotensi Rusak Karena Emosi yang Meluap-luap

Baca Juga: Jangan Panik! Pemkab Pamekasan Sediakan Oksigen Gratis, Begini Cara Mendapatkannya

Tidak sedikit dari warga Blitar panik dan mencari kebenaran terkait fenomena pagebluk keranda terbang benar-benar terjadi.

Merespon terhadap fenomena keranda terbang, Mbah Mijan memberi peringatan tentang hal itu.

Lantas apa arti pagebluk? Mbah Mijan mengatakan, pagebluk adalah Bahasa Jawa yang artinya wabah atau penyakit menular yang berbahaya.

Dalam riwayat terdahulu, dikatakan Mbah Mijan, dengan kalimat ‘isuk lara sore mati, sore lara isuk mati’.

Baca Juga: Puasa Arafah: Waktu Pelaksanaan, Bacaan Niat, Tata Cara Melaksanakan dan Keutamaannya Jelang Idul Adha 2021

Baca Juga: 11 Ucapan atau Quote Hari Raya Idul Adha 1442 H/2021 M, Cocok Untuk Dibagikan ke Medsos

Dalam Bahasa Indonesia sendiri berarti ‘pagi sakit sore meninggal, sore sakit pagi meninggal. “Orang yang lahir tahun ‘80an pasti tidak asing dengan kalimat ini,” ujarnya.

“Kalimat ini menggambarkan kengerian dari wabah yang mengakibatkan orang meninggal dunia,” imbuhnya dilansir MediaBlitar.com dari kanal YouTube-nya.

Menurut informasi dari masyarakat yang beredar, pagebluk ini bisa digambarkan dengan lampor keranda terbang yang dipikul oleh bangsa jin.

Baca Juga: Puasa Arafah: Waktu Pelaksanaan, Bacaan Niat, Tata Cara Melaksanakan dan Keutamaannya Jelang Idul Adha 2021

Baca Juga: Jangan Panik! Pemkab Pamekasan Sediakan Oksigen Gratis, Begini Cara Mendapatkannya

Lebih lanjut, Mbah Mijan pun mewanti-wanti, karena siapapun yang melihat fenomena ini dapat berdampak fatal hingga berakhir dengan kematian seseorang.

Selain itu, sebagian masyarakat juga meyakini thaun dan fenomena gaib ketuk pintu.

“Hati-hati bagi Anda yang tiba-tiba saja pintu rumahnya diketuk,” tutur Mbah Mijan sambil memperagakan mengetuk meja menirukan suara ketukan pintu.

Baca Juga: Puasa Arafah: Waktu Pelaksanaan, Bacaan Niat, Tata Cara Melaksanakan dan Keutamaannya Jelang Idul Adha 2021

Baca Juga: Jangan Panik! Pemkab Pamekasan Sediakan Oksigen Gratis, Begini Cara Mendapatkannya

“Karena, saat Anda berani membukanya, maka Anda akan meninggal dunia,” sebagaimana dilansir dari MediaBlitar.com dengan artikel berjudul “Warga Blitar Dihebohkan Pagebluk Keranda Terbang Berkeliaran di Malam Hari, Mba Mijan: Jangan Dibuka”

“Simbolik bahwa kita manusia, harus waspada terhadap apapun bentuk bencananya,” tuturnya. *** (Nur Yasin/MediaBlitar.com)

Editor: Yoga Pratama Widiyanto

Sumber: Media Blitar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah