LINGKAR MADURA – Daftar Riwayat Hidup atau Curriculum Vitae (CV) adalah gambaran diri yang diberikan kepada bagian Personalia/HRD pada saat melamar pekerjaan.
Biasanya CV berisi informasi penting yang harus dilampirkan, seperti biodata diri, keahlian, pengalaman, organisasi yang diikuti dan lain sebagainya. Oleh karena itu, membuat CV harus dengan ketentuan yang benar.
Berikut ini 7 poin penting yang harus diperhatikan saat membuat CV:
- Berbentuk Ketikan
Membuat CV tidak harus menggunakan tulisan tangan, karena saat ini ada sudah banyak perusahaan yang memperbolehkan para pelamarnya untuk memberikan CV yang dibuat dari ketikan komputer.
Format CV yang dihasilkan juga akan lebih rapi jika dibanding dengan tulisan tangan, maka asumsi di masyarakat mengenai seseorang akan dianggap malas jika melamar menggunakan CV yang diketik adalah salah.
- Berkas Dipisah
Ketika mengirim lamaran, pisahkan berkas-berkas lamaran. Seperti, CV dan surat lamaran dijadikan satu file. Setelahnya baru anda bisa melampirkan berkas-berkas seperti; foto, ijazah, dan berkas-berkas lainnya dalam file yang berbeda.
Baca Juga: 5 Tips Mencari Pekerjaan di Tengah Pandemi, Pencari Kerja Wajib Tahu!
- Jurusan Tidak Sesuai Dengan Jobdesk
Beberapa orang mengkhawatirkan perbedaan jurusan dengan jobdesk pada lowongan pekerjaan yang akan dilamar.
Sebenarnya, hal tersebut tidak terlalu berpengaruh, jika jurusan berbeda dengan lowongan kerja yang tersedia,
Namun disisi lain juga harus mempunyai keahlian atau pengalaman dalam bidang tersebut dan bisa melampirkannya dalam CV.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Besok 26 September 2021, Kerja Kerasmu akan Segera Membuahkan Hasil
- Foto
Penilaian foto dalam CV sangat subjektif, tergantung HRD mana yang melihat. Untuk menghindari opini-opini miring mengenai foto, sebaiknya cantumkan foto terbaru yang anda miliki.
Hindari menggunakan foto lama dan foto-foto yang menggunakan efek-efek percantik. Karena hal tersebut dapat memicu stereotip HRD ketika bertatapan langsung.
- Hati-hati
Saat ini banyak sekali HRD gadungan yang ada di internet, oleh karena itu hindari menyebarkan informasi pribadi anda secara detail.
Ketika melamar kerja, lampirkanlah data-data yang hanya dibutuhkan pihak perusahaan, jangan sampai ada orang-orang jahat yang menyalahgunakan data pribadi anda.
- Bahasa
Anda bisa menyesuaikan bahasa pada CV tergantung posisi yang sedang anda lamar.
Jika misalkan posisi yang akan dilamar membutuhkan bahasa inggris sebagai salah satu skill atau perusahaan tersebut membuka lowongan kerja menggunakan bahasa Inggris, maka gunakanlah CV dengan bahasa Inggris.
Akan tetapi, jika perusahaan tersebut tidak mencantumkan bahasa inggris sebagai syarat lamaran ataupun pengumuman lowongan kerja yang tidak berbahasa Inggris, maka tidak menjadi masalah jika menggunakan bahasa Indonesia.
- Jangan Memaksa Satu Lembar
Jika memiliki banyak pengalaman kerja atau memiliki banyak hal penting yang harus dituangkan dalam CV.
Maka jangan memaksakan CV menjadi satu lembar hanya karena takut terlalu banyak data yang dikirim.
Memaksa meringkas CV dapat menyebabkan format data-data dan penjabaran kata-kata dalam CV menjadi sangat kecil. Hal tersebut dapat menyebabkan informasi yang akan dicantumkan dalam CV tidak dibaca oleh pihak HRD.***
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries 1 Oktober 2021, Kamu akan Menerima Imbalan atas Kerja Kerasmu, Seperti Apa?