LINGKAR MADURA - Arema FC harus bermain imbang tanpa gol saat melawan Persikabo 1973 pada BRI Liga 1 tadi malam, 5 Januari 2022.
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida sangat menyayangkan hasil imbang di pertandingan tadi malam.
Padahal, dia mengaku telah mempersiapkan strategi untuk bisa memenangkan pertandingan melawan Persikabo 1973.
"Saya kira kami sudah menyiapkan sebelum pertandingan dengan atau tanpa pemain-pemain yang absen. Saya rasa situasi ini mungkin tidak terjadi di pertandingan lain," kata Eduardo.
Meski hasil pertandingan kurang bagus, Eduardo mengatakan bahwa tim Singo Edan akan fokus ke pertandingan selanjutnya.
"Tetapi sekarang kami harus fokus untuk pertandingan berikutnya. Semua pemain yang ada siap untuk bermain, jadi saya tidak bisa komplain terhadap situasi saat ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Arema FC bermain imbang 0-0 saat melawan Persikabo 1973 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali.
Di awal pertandingan, Arema FC dan Persikabo 1973 coba bermain saling menekan.
Kendati harus tampil dengan skuad minimalis karena 6 pemain absen, Arema FC coba mendobrak dengan memainkan Muhammad Rafli di lini depan yang didukung oleh dua sayap enerjik Ridwan Tawainela dan Dendi Santoso.
Sayang peluang yang dihasilkan masih belum membuahkan gol.
Demikian juga dengan Persikabo 1973, kecepatan Ciro Alves yang bekerjasama dengan Hendra Bayaw berkali-kali memberikan ancaman untuk Arema FC.
Di babak kedua Arema FC coba bermain menekan. Feby Eka mendapatkan peluang emas saat berhasil melewati tiga pemain belakang Persikabo, namun sayang usaha Feby Eka masih belum bisa membantu Arema untuk mendapatkan gol.
Hingga pertandingan babak kedua berakhir, skor tidak berubah kedudukan tetap 0-0.
Hasil imbang dari Persikabo 1973 ini tentu disayangkan oleh Arema FC, andaikan menang Arema FC bisa melebarkan poin dari Persib di klasemen Liga 1 2021.
Kini Arema FC dan Persib memiliki poin yang sama 34 dari 17 pertandingan.***