6. Gerhana Bulan Sebagian (Fase U4) berlangsung pada pukul 19.49 WIB, 20.49 WITA, 21.49 WIT.
Pada fase ini Gerhana Bulan juga dapat diamati di seluruh wlayah Indonesia.
7. Gerhana Bulan Berakhir (Fase Akhir) berlangsung pada pukul 20.57. WIB, 21.57 WITA, 22.57 WIT.
Baca Juga: Ini Penyebab Pendidikan Guru Penggerak Berubah dari 9 Bulan Jadi 6 Bulan
Pada fase ini Gerhana Bulan mulai menghilang dan bulan mulai menampilkan cahaya dari Matahari yang menerangi, juga dapat di lihat di seluruh wilayah Indonesia.
Perlu diketahui, untuk menyaksikan fenomena Gerhana Bulan Total tersebut dapat dilihat secara langsung oleh mata telanjang.
Berbeda dengan Gerhana Matahari yang tidak boleh dilihat secara langsung melainkan harus menggunakan peralatan khusus untuk mengamatiinya.
Bagi Umat Islam dianjurkan untuk melakukan Shalat Gerhana atau Shalat Khusyuf seperti yang telah dianjurkan oleh Nabi SAW dahulu, dapat dilkaukan secara individu atau berjamaah.
Ditjen Bimas Islam telah menerbitkan seruan kepada para Kepala Kanwil Kemenag agar menginstruksikan Kepala Bidang Urusan Agama Islam/Kepala Bidang Bimas Islam/Pembimbing Syariah, Kepala Kemenag Kabupaten/Kota, dan Kepala KUA untuk bersama para ulama, pimpinan ormas Islam, imam masjid, aparatur pemerintah daerah dan masyarakat untuk melaksanakan Shalat Gerhana Bulan di wilayahnya masing – masing, berikut ulasannya:
Niat Shalat Khusyuf : ‘Usholli sunnatal khusuufi rok'ataini (ma'muuman/imaman) lillahi ta'aalaa.’ Artinya: "Aku niat sholat gerhana bulan dua rakaat sebagai makmum karena Allah”.