Menhan Prabowo Subianto Tawarkan Anggaran Pertahanan Dialihkan Untuk Tangani Covid-19, Begini Jawaban Jokowi

- 18 Agustus 2021, 19:22 WIB
Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto./ANTARA/Setpres Agus Suparto
Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto./ANTARA/Setpres Agus Suparto /

LINGKAR MADURA – Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto, mengaku telah menghadap kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam kunjungannya tersebut, Prabowo Subianto memberi masukan untuk menanggulangi Covid-19 yang terjadi di Indonesia saat ini.

Sebelumnya, diketahui Indonesia mengalami kenaikan kasus Covid-19 secara mendadak sejak munculnya varian Delta yang memiliki daya tular lebih cepat pada bulan Juni 2021 kemarin.

Baca Juga: Anggaran PEN 2022 Sebesar Rp321,2 T, Menkeu Sri Mulyani: Bisa Ditambah, Tergantung Kondisi Covid-19

Sejak terjadi lonjakan, pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang kini berubah nama menjadi PPKM Level 4, demi menekan angka kasus.

Dikutip Lingkar Madura dari Pikiran-rakyat.com pada artikel yang berjudul ‘Prabowo Tawarkan Anggaran Pertahanan Dialihkan untuk Berantas Covid-19, Jokowi Beri Jawaban’, Prabowo menjelaskan bahwa pemerintah di bawah kepemimpinan Jokowi telah bekerja all-out (total) untuk menangani lonjakan kasus Covid-19.

Baca Juga: PT INKA-BPPT Akan Produksi Kereta Api Cepat Buatan Anak Negeri, Seperti Apa?

"Beliau (Jokowi) kasih perintah ke semua kementerian untuk bekerja all-out untuk menghadapi ancaman (Covid-19) ini," ucap Prabowo Subianto.

Bahkan, Prabowo Subianto sempat menawarkan kepada Jokowi agar anggaran pertahanan dialihkan untuk membantu penanggulangan Covid-19 di Indonesia.

"Beliau menerima tawaran saya, tapi beliau mengatakan, 'Tunggu dulu, kita masih mampu.', tapi demikianlah, yang paling utama adalah kepentingan rakyat, keselamatan rakyat, kesejahteraan rakyat," kata Prabowo Subianto.

Baca Juga: Cek Fakta: Kuburan Ustadz Yahya Waloni Dipenuhi Binatang Anjing Akibat Azab, Benarkah?

Namun terlepas dari tawaran Prabowo tersebut, saat ini angka kasus, hospitalisasi dan kematian akibat Covid-19 di Indonesia sudah menunjukkan penurunan.

Hal tersebut dilaporkan oleh epidemiolog Universitas Indonesia (UI), Pandu Riono melalui cuitan di akun Twitter pribadinya pada 17 Agustus 2021.

Baca Juga: Amalan Tanggal 10 Muharrom yang Memiliki Keutamaan Seperti Puasa Sunnah, Simak Selengkapnya

"Kado untuk Indonesia 17 Agustus 2021, secara rerata terjadi tren penurunan kasus, hospitalisasi, dan kematian, Perlu diapresiasi dan sekaligus tetap meningkatkan kewaspadaan karena mobilitas penduduk sudah mulai meningkat. Perlu terus dorong 5M, Tes-Lacak-Isolasi dan vaksinasi." tulis Pandu Riono.***

Editor: Machallafri Iskandar

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah