LINGKAR MADURA – Saat hendak melamar pekerjaan baik di instansi maupun perusahaan, ada beberapa berkas yang harus dilengkapi.
Adapun berkas yang biasanya disertakan dalam lamaran pekerjaan adalah CV, Identitas Diri (KTP), SKCK, Ijazah, Transkip Nilai, Sertifikat Pendukung dan Portofolio.
Portofolio adalah salah satu senjata terbaik untuk meraih pekerjaan impian, yang mana biasa berisi skill hingga karya yang pernah dibuat.
Tapi, kebanyakan orang kebingungan cara membuat portofolio, mulai dari modelnya seperti apa hingga apa yang harus dimasukkan dalam portofolio.
Berikut ini adalah 3 poin penting yang harus ada di dalam portofolio yang tentunya akan membuat kamu jadi makin menarik di depan pihak instansi atau perusahaan.
Baca Juga: Link Scrolling Text I Love You di Whatsapp yang Viral di TikTok, Simak Cara Membuatnya!
- Resume Sederhana
Di sini, kamu bisa memasukkan riwayat hidupmu secara singkat yang berisi deskripsi, informasi kontak, pengalaman, riwayat edukasi, awards, dan sertifikasi.
- Skills yang Kamu Miliki
Skills ini terbagi menjadi dua yaitu hard skill dan soft skill. Contoh hard skill pada Digital Marketing adalah research, data analysis, SEO tools, dll. Sedangkan untuk soft skill adalah communication skill, adaptability, emphaty, dll.
- Real Case Study
Kamu bisa memasukan case study/project yang pernah kamu kerjakan. Seperti strategi apa yang kamu buat dan berikan contoh mockup-nya.