Sebagaimana yang diriwayatkan ibnu Khuzaimah Nabi Muhammad Shollahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
ليلة طلقة لا حارة ولا باردة تصبح الشمس يومها حمراء ضعيفة
"Ini (Lailatul Qadar) adalah malam yang cerah. Tidak panas maupun dingin. Kemudian, di pagi harinya (setelah melewati Lailatul Qadar), matahari bersinar dengan warna merah yang lemah."
Baca Juga: Link Nonton Wedding Agreement The Series Episode 5, Siapa yang Akan Dipilih Oleh Bian?
- Langit Malam Tampak Cerah Tanpa Bintang dari Bumi
Pada malam Lailatul qadar, pemandangan langit malam dari bumi tampak cerah dan tidak tampak bintang. Sebagaimana hadist berikut,
إنها ليلة بلجة -أي: منيرة- مضيئة، لا حارة ولا باردة، لا يرمى فيها بنجم
"Lailatul Qadar ialah malam yang tenang. Tidak panas dan tidak pula dingin. Tidak ada mendung, hujan dan angin. Juga tidak ada bintang yang dilemparkan." (HR Ath-Thabrani dalam al-Mu'jam al-Kabir)
- Matahari Setelah Malam Lailatul Qadar
Pada keesokan hari setelah malam Lailatul Qadar, matahari bersinar dengan warna merah yang lemah.
Sebagaimana yang diriwayatkan ibnu Khuzaimah Nabi Muhammad Shollahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda,
ليلة طلقة لا حارة ولا باردة تصبح الشمس يومها حمراء ضعيفة