Namun meski begitu, sinar matahari kala itu tampak putih terang. Pagi tersebut sangat sejuk pula.
Sebagaimana Hadist yang diriwayatkan oleh Muslim sebagai berikut ini,
صبيحة ليلة القدر تطلع الشمس لا شعاع لها كأنها طست حتى ترتفع
Artinya: "Malam itu adalah malam yang cerah yaitu malam kedua puluh tujuh (dari bulan Ramadhan). Dan tanda-tandanya adalah pada pagi harinya mataharinya terbit berwarna putih tanpa sinar yang menyorot," (H.R. Muslim).
- Bulan Terbit Separuh
Tanda kedua Lailatul qadar adalah bulan yang terbit separuh menyerupai mangkuk. Sebagaimana hadits berikut,
عن أبي هريرة رضي الله عنه، أنه قال: تذاكرنا ليلة القدر عند رسول الله ﷺ فقال:أيكم يذكر حين طلع القمر وهو مثل شق جفنة
Artinya: “Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, "Kami pernah berdiskusi tentang Lailatul Qadar di sisi Rasulullah SAW. Kemudian beliau SAW bersabda, "Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan," (HR Muslim)
- Udara Sejuk
Pada malam Lailatul qadar hawanya sejuk dan langit malam yang cerah.