Network
LINGKAR MADURA – Lailatul Qadar adalah malam yang paling baik diantara 1000 bulan. Malam yang paling istimewa tersebut hanya datang sekali dalam satu tahun. Untuk itulah sebaiknya kita mengetahui cara mendapatkan kemuliaan Lailatul Qadar yang sangat langka tersebut.
Hendaknya dalam mendapatkan kemuliaan malam Lailatul Qadar kita harus senantiasa menunggu malam tersebut dengan melaksanakan ibadah-ibadah seperti Berdzikir maupun membaca Al-Qur’an.
Apakah ibadah-ibadah tersebut harus kita lakukan di masjid baru kita dikatakan telah mendapat kemuliaan Lailatul Qadar? Ternyata tidak, Ustadz Buya Yahya membantu kita menjawab hal tersebut.
Baca Juga: Contoh Artikel Ilmiah Lengkap dengan Abstrak, Pendahuluan, dan Daftar Rujukan
Seperti bulan ramadhan yang merupakan bulan terbaik dari semua bulan lainnya, seperti hari jum’at yang merupakan hari terbaik dari semua hari lainnya, seperti siang 9 Dzulhijjah yang merupakan siang terbaik dari siang lainnya, begitupula Lailatul Qadar menjadi malam terbaik dari semua malam lainnya.
Lailatul Qadar adalah malam diturunkannya Al-Qur’an. Para ulama menyepakati bahwa Lailatul Qadar berada pada 10 hari terakhir di bulan ramadhan, namun sejatinya hanya Allah yang mengetahui kapan pastinya malam Lailatul Qadar tersebut hadir.
Untuk itulah kita harusnya menghiasi bulan ramadhan dengan amal ibadah yang banyak bukan hanya pada 10 hari terakhir namun juga dari awal bulan ramadhan.
Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan kemuliaan Lailatul Qadar.
Dilansir dari kanal youtube Al-Bahjah TV, Ustadz Abu Yahya mengatakan bahwa untuk mendapatkan kemuliaan Lailatul Qadar kita tidak harus beribadah di masjid. Mendapatkan kemuliaan Lailatul Qadar bisa dengan kita melaksanakan ibadah dirumah.
"Jangan sampai gara-gara tidak ke mesjid anda ga mendapatkan kebaikan” ucap ustadz Buya Yahya mengingatkan.
Baca Juga: Link Nonton Video Ica Masih Terus Diburu dan Viral, Siapa Sosoknya Sebenarnya?
Seperti yang dijelaskan di kanal tersebut bahwa apabila sudah masuk waktu-waktu malam Lailatul Qadar seperti pada 10 akhir bulan ramadhan, Nabi Muhammad mengajak keluarganya untuk bangun dan beribadah lebih banyak lagi.
Ustadz Buya Yahya juga mengatakan bahwa jangan sampai kita memilah dan memilih akan mulai produktif pada bulan ramadan di akhir bulan saja, namun hendaknya kita seantiasa melaksanakan ibadah selama awal bulan ramadhan sampai akhir bulan ramadhan.
“Artinya jangan pilah-pilah, hidupkan semua malam Ramadhan, cuman kalo sudah masuk mungkin 10 akhir ramadhan tingkatkan, di hari ganjil tingkatkan, lagi, begitulah Baginda Nabi melaksanakannya” jelas Ustadz Abu Yahya.
Baca Juga: Link Nonton Video Ica Masih Terus Diburu dan Viral, Siapa Sosoknya Sebenarnya?
Sedangkan ditanya mengenai waktu Lailatul Qadar, Ustadz Buya Yahya mengatakan bahwa pada semalam itu hendaknya kita menyibukkan diri dengan beribadah. Dan ingat kembali jangan pilah-pilah, lakukan di semua waktu ramadhan namun ditingkatkan untuk akhir waktu.
Apa yang harusnya kita lakukan saat menunggu malam Lailatul Qadar ?
Terdapat beberapa hal yang dapat kita lakukan saat sedang menunggu malam Lailatul Qadar yakni sholat, membaca Al-Qur’an, Berdzikir, Tafakkur, Merenungkan dosa dan Muhasabah Diri.
Baca Juga: Profil dan Biodata Ciro Alves: Resmi Gabung Persib Bandung Langsung Kontrak 2 Tahun
Dan lalu beribadah menunggu malam Lailatul Qadar tidak harus dilakukan di masjid saja. Kita bisa melakukan ibadah-ibadah yang disebutkan sebelumnya dirumah tetap dengan niat menunggu malam Lailatul Qadar.
“Baik, Ajak keluarga, tidak harus di Masjid, bisa dirumah. Jangan sampai gara-gara tidak ke masjid anda tidak (melaksanakan) dan mendapatkan kebaikan” ucap Ustadz Buya Yahya
Ustadz Buya Yahya juga menegaskan kepada setiap jama’ah yang hadir untuk jangan sampai ketinggalan menunggu kemuliaan, keistimewaan malam yang lebih baik dari 1000 bulan tersebut hanya karena tidak bisa beribadah di masjid.
“Bangun juga, biarpun dirumah, tetap berdzikir, tetap baca sholawat dan seterusnya. Intinya hidupkan malam itu dengan ibadah. Itulah yanng dimaksud orang menemui malam Lailatul Qadar”
Ustadz Buya Yahya kembali menegaskan bahwasanya siapapun yang menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan ibadah maka dia akan mendapatkan Lailatul Qadar biarpun orang tersebut tidak menyadari bahwa dia telah mendapatkannya.
Dari berbagai macam penjelasan Ustadz Buya Yahya tersebut jelas kiranya bahwa cara mendapatkan kemuliaan malam Lailatul Qadar adalah dengan menghidupkan malam-malam di bulan ramadhan mulai dari awal-sampai karena kita tidak mengetahui secara pasti kapan Lailatul Qadar terjadi.
Menghidupkan malam-malam di bulan ramadhan tersebut senantiasa kita isi dengan Dzikir, Membaca Al-Qur’an, Tafakkur, Merenungkan dosa dan Muhasabah Diri. Dan semua hal tersebut tidak harus kita lakukan di masjid saja melainkan juga bisa kita lakukan dirumah asalkan dengan tetap disertasi niat karena Allah semata.***
