LINGKAR MADURA – Hampir semua orang senang memakai celana berbahan jeans, baik pria maupun wanita.
Namun, saat hendak melaksanakan sholat ada beberapa syarat wajib dan sahnya sholat yang harus dipenuhi agar sholatnya diterima. Salah satunya adalah perkara pakaian.
Baca Juga: Benarkah Jin Bisa Berhubungan Badan dengan Manusia? Ustadz Abdul Somad Berikan Jawaban Ini
Ketika sedang sholat, wajib menutup bagian tubuh yang menjadi auratnya dan pakaian yang digunakan harus bersih dan suci.
Adapun aurat pada pria adalah anggota tubuh antara pusar dan lutut. Sedangkan aurat pada wanita adalah seluruh tubuhnya kecuali wajah dan telapak tangan.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Video Viral Detik-detik Ribuan Umat Kepung Rumah Ustadz Abdul Somad, Benarkah?
Dengan batasan-batasan yang ada saat hendak melaksanakan sholat, bagaimana hukumnya jika seseorang sholat menggunakan celana jeans?
Dikutip Lingkar Madura dari PORTAL JEMBER yang melansir dari YouTube Umat Islam Bersatu, Ustadz Abdul Somad (UAS) menjelaskan pada jamaah pengajian bahwa hukum mengenakan celana jeans tidaklah haram, namun ada beberapa yang harus diperhatikan.
Baca Juga: Apakah Jin Bisa Menikah dengan Manusia? Ustadz Abdul Somad: Kalaupun Ada
"Pakai celana jeans membuka aurat atau menutup aurat?" tanya Ustadz Abdul Somad (UAS) pada jamaah dalam sebuah pengajian.
Mendapat pertanyaan tersebut, jamaah secara serentak menjawab bahwa menggunakan celana jeans itu menutup aurat dan Ustadz Abdul Somad (UAS) juga setuju dengan jawaban tersebut.
Baca Juga: Apakah Jin Bisa Membunuh Manusia? Ustadz Abdul Somad Berikan Jawaban Ini
"Tidak disyaratkan menutup aurat itu harus pakai merk tertentu, kain jenisnya, enggak. Pakai celana jeans pria ya bukan wanita." kata Ustadz Abdul Somad (UAS).
Kemudian, Ustadz Abdul Somad (UAS) memberi alasan kenapa celana jeans pada pria dan wanita adalah hal yang berbeda. Menurutnya, kebanyakan wanita saat menggunakan celana jeans cenderung menunjukkan lekuk badan.
"Karena kalau wanita pakai celana jeans sempit," kata Ustadz Abdul Somad (UAS).
Seperti yang diketahui, wanita dianjurkan menggunakan pakaian yang longgar bukan pakaian yang sempit agar tidak menampakkan lekuk tubuh yang merupakan aurat.
"Bedakan antara haram-tak haram, antara etis-tidak etis!" kata Ustadz Abdul Somad (UAS).
Baca Juga: Bagaimana Hukumnya Sholat Tak Pakai Celana Dalam? Begini Menurut Ustadz Abdul Somad
Dari penjelasan tersebut, Ustadz Abdul Somad (UAS) meminta umat muslim diharapkan dapat menimbang sendiri apakah sesuatu yang halal tersebut pantas dilakukan pada suatu keadaan, khususnya saat beribadah.***