LINGKAR MADURA – Warganet Indonesia beramai-ramai mengecam dan mengkritik Adidas usai sepatu terbarunya yang bertema wayang kulit disebut sebagai identitas dan warisan budaya dari Malaysia.
Produk sepatu terbaru Adidas yang masuk dalam koleksi City Park ini diumumkan oleh dua akun resmi Instagram Adidas Singapura @adidassg pada Rabu, 10 November 2021 dan Adidas Philipina @adidasph pada Minggu, 14 November 2021.
”Merayakan warisan budaya Malaysia lewat mata @JAEMYC dalam #UltraBOOST DNA City Pack berikutnya. Desainnya berbicara tentang penghormatan kepada wayang kulit, bagian penting dari identitas dan warisan budaya Malaysia dengan menggabungkan unsur-unsur Wayang Kulit dengan palet warna modern, dalam pendekatan “lama-bertemu-baru” pada DNA UltraBOOST,” tulis akun Instagram Adidas Singapura @adidassg.
”Malaysia mewakili desain @JAEMYC untuk UltraBOOST DNA City Pack. Terinspirasi oleh kekayaan budaya Malaysia, desain tersebut memberi penghormatan kepada wayang kulit, bagian penting dari identitas dan warisan budaya Malaysia dengan memadukan unsur-unsur Wayang Kulit dengan palet warna modern,” tulis akun Instagram Adidas Philipina @adidasph.
Akibat postingan tersebut, kedua akun resmi Instagram Adidas Singapura @adidassg dan Adidas Philipina @adidasph pun banjir kecaman hingga kritik keras dari warganet Indonesia.
”Wayang kulit yaitu seni tradisional Indonesia yang terutama berkembang di Jawa. Wayang berasal dari kata 'Ma Hyang' yang berfaedah menuju untuk roh spiritual, dewa, atau Tuhan Yang Maha Esa. masak sekelas adidas gabisa crosscheck sih. Memalukan,” kecam pemilik akun Instagram @meit******.
”Klaim Malaysia pun terbantahkan sejak 27 November 2003, dimana Badan PBB UNESCO mengakui bahwa wayang kulit sebagai warisan budaya asli Indonesia,” kecam pemilik akun Instagram lainnya @asna*********.