Network
LINGKAR MADURA - Kembali terdapat kabar beredar viral mengenai tokoh publik melalui sebuah kanal YouTube.
Untuk mendapatkan banyak views, tokoh publik menjadi sasaran empuk bagi banyak pihak tak bertanggung jawab.
Dengan banyaknya kabar negatif yang beredar, terdapat diantaranya berupa informasi bias yang mengandung unsur hoax atau tidak sesuai dengan fakta.
Baca Juga: Dokter Khawatir Terhadap Kondisi Kehamilan Aurel Hermansyah, Berikut Penjelasan Lengkapnya
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto kini dikabarkan terhadap sebuah isu tak sedap.
Melansir Klik Banggai dengan artikel berjudul "CEK FAKTA: Kantor Kemenhan Digeledah KPK dan Kejagung, Prabowo Dikabarkan Panik? Ternyata Begini Faktanya", berikut ulasannya.
Melalui kanal YouTube Dunia Berita, Prabowo Subianto disebut panik total lantaran adanya aksi penggeledahan di kantor Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
Penggeledahan tersebut disebut dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kejaksaan Agung (Kejagung).
Pada video unggahan YouTube Dunia Berita disertai judul bertuliskan:
"BERITA VIRAL ~ korupsi Kemenhan terbongkar !! Prabowo panik total ternyata ??"
Lalu pada thumbnail video tampak gambar Menhan Prabowo Subianto bersama sejumlah pria berseragam KPK disertai narasi bertuliskan:
"MENGEJUTKAN..!! RAMPOK UANG NEGARA !! KPK & KEJAGUNG GLEDAH KANTOR KEMENHAN DAN TEMUKAN BUKTI INI"
Lantas benarkah Menhan Prabowo Subianto panik? Dan benarkah KPK bersama Kejagung menggeledah kantor Kemenhan? Cek faktanya pada artikel berikut ini.
Baca Juga: TERBARU! Inilah Daftar Pemain Timnas U 23 Piala AFF 2022 Asuhan Shin Tae-yong, Siapa Saja?
Video berdurasi 8 menit 3 detik tersebut diawali dengan suara bersamaan dengan teks bertuliskan:
"Geledah 2 Kantor dan 1 Apartemen Kejaksaan Agung Sita 33 Bukti Korupsi Pengadaan Satelit di Kemhan"
Lalu diperdengarkan rekaman suara disertai keterangan nama Menteri Pertahanan pada periode 2014-2019, Ryamizard Ryacudu.
Baca Juga: Bupati Bangkalan Dampingi Ridwan Kamil Berziarah ke Makam Syaikhona Kholil
Kemudian disusul pernyataan pihak berwenang tentang proses hukum penyelesaian dugaan kasus korupsi pengadaan satelit Kemenhan.
Lalu Jaksa Agung juga menyampaikan bahwa pihaknya hanya melakukan penyidikan pada tersangka yang merupakan sipil, tidak pada militer.
Dari hasil amatan Klik Banggai, sepanjang berlangsungnya video tidak sekalipun menyebut nama Prabowo Subianto.
Baca Juga: Rio Ferdinand Kritik Sikap Ronaldo yang Marah Saat Diganti: Dia Ingin Cetak Gol
Adapun penggeledahan yang dilakukan bukanlah di kantor Kemenhan, melainkan dua kantor milik PT Dini Nusa Kusama (DNK) dan satu apartemen.
Dijelaskan pula dalam video bahwa dugaan kasus korupsi pengadaan satelit Kemenhan terjadi pada tahun 2015-2021.
Artinya, dugaan kasus tersebut terjadi saat Prabowo Subianto belum menjabat sebagai Menhan.
Klaim informasi Menhan Prabowo Subianto panik serta KPK dan Kejagung geledah kantor Kemenhan merupakan hoax.
Faktanya, tidak ada informasi resmi bahwa KPK dan Kejagung menggeledah kantor Kemenhan sehingga membuat Menhan Prabowo Subianto panik.
Kejagung justru dikabarkan hanya menggeledah dua kantor DNK dan satu apartemen.***(Laode Iman Firmansyah / Klik Banggai)
