4 Fakta Unik Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Bumi Cendrawasih

LINGKAR MADURA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi membuka gelaran Pekan Olaharaga Nasional (PON) XX Papua 2020, 2 Oktober 2021.

 Baca Juga: Instagram Pemprov Jatim Diserang Netizen Usai Laga Futsal Jatim Melawan Jabar pada PON Papua 2020

Ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX merupakan gelaran kompetisi olahraga antar Provinsi se-Indonesia.

Tahun ini PON XX diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat, hanya 25% dari kapasitas pengunjung yang dapat menyaksikan acara ini secara langsung.

 Baca Juga: Buka PON XX Papua 2020, Jokowi: Kemajuan Papua akan Berjalan Cepat

Presiden dalam pidatonya Presiden Jokowi mengungkapkan rasa bangganya, karena PON akhirnya bisa digelar di Papua untuk pertama kalinya.

“Perasaan saya dan perasaan saudara pasti sama, kita bangga berada di Tanah Papua, dan kita bangga berada di Stadion terbaik di Asia Pasifik ini.” kata Presiden Jokowi saat sambutan di pembukaan PON XX Papua.

 Baca Juga: Pembukan PON XX Papua Meriah, Dihadiri Kalangan Pejabat Hingga Artis Ibu Kota

Dikutip Lingkar Madura dari Instagram resmi @kemenparekra.ri, berikut 4 fakta unik Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Bumi Cendrawasih, Papua:

Baca Juga: Intip Lengkapnya Fasilitas Wisma Atlet PON 2021 di Papua, Fasilitas Lengkap dan Pelayanan Layaknya Hotel

1. Diselenggarakan di Stadion Termegah Kedua Indonesia

Stadion Lukas Enambe menjadi stadion termegah kedua setelah Gelora Bung Karno (GBK). Standar kualitasnya menjadikan Stadion Lukas Enambe masuk ke dalam nominasi Stadion terbaik di dunia versi StadiumDB.com pada tahun 2019 silam.

Baca Juga: Khofifah Indar Parawansa Hadiri Pembukaan PON XX Papua, KONI Jawa Timur Berikan Apresiasi

2. Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dengan Cakupan Lokasi Terbanyak

Pekan Olahraga Nasional (PON) XX diselenggarakan di empat lokasi, yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke. Di lokasi-lokasi tersebut mempertandingkan 37 cabang olahraga dengan berbagai nomor disiplin.

Baca Juga: Menpora Zainudin Amali Berikan Apresisasi Pelaksanaan PON XX Setelah Tinjau Penerapan Protokol Kesehatan

3. Membagikan 25.000 Noken sebagai Merchandise

Noken adalah tas tradisional asli Bumi Cendrawasih, Papua yang ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO. Penetapan noken sebagai merchandise resmi PON XX turut menggerakkan ekonomi kreatif di Papua.

Baca Juga: Update Klasemen PON XX Papua 5 Oktober 2021, Jawa Barat Geser Papua di Posisi Kedua Klasemen Sementara

4. Papua Mengirimkan Delegasi Terbesar

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua mendelegasikan 921 atlet dengan 1300 official yang telah melewati serangkaian Latihan. Kenius Koyoga, Sekretaris Umum KONI Papua menyampaikan semangat para atlet untuk mengukir prestasi di ajang PON XX.