LINGKAR MADURA - Simak penjelasan mengenai jika Indonesia memberlakukan KTP Digital, bagaimana dengan nasib e-KTP?
Pemberlakukan KTP Digital bukan tak mungkin terjadi di era masa kini. Termasuk di Indonesia.
Dilansir dari akun @buku.anakit, 31 Juli 2022, sebelumnya Kemendagri pernah mengumumkan kalau Indonesia mempunyai rencana akan beralih penggunaan dari e-KTP fisik ke KTP Digital yang berbentuk foto e-KTP dan QR code.
Baca Juga: Tanda Kiamat Bisa Dilihat dari Satu Perbuatan Baik Ini Ungkap Gus Baha
Konon nantinya, dalam satu aplikasi identitas penduduk ada e-KTP, kartu vaksin, NPWP hingga identitas kepegawaian.
"Masih uji coba untuk internal dulu. Rencana tahun 2022," kata Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh, kepada media baru-baru ini.
Dan hal itu ternyata sudah dilakukan uji coba di beberapa wilayah Indonesia. Dan Sumatera Barat menjadi provinsi pertama yang menerapkan KTP Digital ini.
Dikutif dari antaranews.com, penerapan ini baru dilakukan pada jajaran ASN sedangkan untuk masyarakat masih diberlakukan e_KTP.
Alasan Kemendagri memberlakukan KTP Digital adalah untuk menghemat anggaran cetak KTP fisik dan masyarakat tak perlu lagi fotocopy KTP untuk berbagai keperluan.
Lalu bagaimana langkah-langkah untuk aktivasi akses KTP Digital?
Baca Juga: Hari Ini 1 Agustus 2022 Hari ASI Sedunia: Berikut Manfaat ASI bagi Bayi dan Sang Ibu
Anda dapat mendatangi Kantor Dukcapil. Kemudian install aplikasi Identitas Kependudukan Digital dari Ditjen Dukcapil Kemendagri yang tersedia di Play Store.
Setelah itu lakukan infut data dan verifikasi wajah pada aplikasi. Scan barcode oleh petugas Dukcapil agar KTP Digital aktif dan bisa diakses.
Perlu diingat, pemberlakuan KTP Digital ini menyesuaikan dengan kondisi di Indonesia yang tidak semua masyarakat yang memiliki HP dan tidak semua daerah memiliki jaringan.
Dalam hal ini, sistem KTP Indonesia masih menerapkan double track system services, yaitu KTP Digital dan e-KTP.
"Apakah dengan adanya KTP Digital ini akan menjadi solusi bagi masyarakat Indonesia yang harus bolak-balik fotocopy KTP untuk mengurus berbagai hal?" ujar akun @buku.anakit.
Tentu waktu dan fakta yang akan menjawabnya.***