Teks Khutbah Jumat 2 September 2022 Singkat dan Terbaru, Tema : Menyelami Makna Sabar

- 2 September 2022, 11:59 WIB
Naskah Khutbah Jumat PDF Singkat 2 September 2022 Bulan Safar, Tema Peringatan dan Bahaya Godaan Harta
Naskah Khutbah Jumat PDF Singkat 2 September 2022 Bulan Safar, Tema Peringatan dan Bahaya Godaan Harta /ade kurniawan/jurnal medan

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah!

Kesabaran bisa jadi sebuah kemewahan bagi sebuah kesuksesan. Hampir tidak ada kesuksesan tanpa didahului perjuangan dan kesabaran, penuh disiplin, dan tidak mudah putus asa. Hal ini dapat kita renungkan kembali QS. Al-Baqarah [2]: 249:

فَلَمَّا فَصَلَ طَالُوْتُ بِالْجُنُوْدِ قَالَ اِنَّ اللّٰهَ مُبْتَلِيْكُمْ بِنَهَرٍۚ فَمَنْ شَرِبَ مِنْهُ فَلَيْسَ مِنِّيْۚ وَمَنْ لَّمْ يَطْعَمْهُ فَاِنَّهٗ مِنِّيْٓ اِلَّا مَنِ اغْتَرَفَ غُرْفَةً ۢبِيَدِهٖ ۚ فَشَرِبُوْا مِنْهُ اِلَّا قَلِيْلًا مِّنْهُمْ ۗ فَلَمَّا جَاوَزَهٗ هُوَ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗۙ قَالُوْا لَا طَاقَةَ لَنَا الْيَوْمَ بِجَالُوْتَ وَجُنُوْدِهٖ ۗ قَالَ الَّذِيْنَ يَظُنُّوْنَ اَنَّهُمْ مُّلٰقُوا اللّٰهِ ۙ كَمْ مِّنْ فِئَةٍ قَلِيْلَةٍ غَلَبَتْ فِئَةً كَثِيْرَةً ۢبِاِذْنِ اللّٰهِ ۗ وَاللّٰهُ مَعَ الصّٰبِرِيْنَ

Maka ketika Talut membawa bala tentaranya, dia berkata, “Allah akan menguji kamu dengan sebuah sungai. Maka barangsiapa meminum (airnya), dia bukanlah pengikutku. Dan barangsiapa tidak meminumnya, maka dia adalah pengikutku kecuali menciduk seciduk dengan tangan.” Tetapi mereka meminumnya kecuali sebagian kecil di antara mereka. Ketika dia (Talut) dan orang-orang yang beriman bersamanya menyeberangi sungai itu, mereka berkata, “Kami tidak kuat lagi pada hari ini melawan Jalut dan bala tentaranya.” Mereka yang meyakini bahwa mereka akan menemui Allah berkata, “Betapa banyak kelompok kecil mengalahkan kelompok besar dengan izin Allah.” Dan Allah beserta orang-orang yang sabar.

Ayat yang telah khatib baca merupakan pengalaman Nabi Daud as ketika memimpin pasukannya melawan tentara Jalut yang jumlahnya jauh lebih besar. Dan Nabi Daud as berhasil memenangkan peperangan ini karena kesabaran, keuletan dan kedisiplinan.

Kaum Muslimin Jama’ah Jum’ah Rahimakumullah

Dalam deretan Asmaul Husna, As-Shabur (Yang Maha Penyabar) adalah salah satu nama dari asma-Nya. Menurut Imam al-Ghazali, nama Tuhan ini mengandung pengertian bahwa Allah tidak tergesa-gesa menghukum para pelaku dosa.

Kesabaran-Nya terhadap para pelaku perbuatan dosa dengan tujuan memberikan waktu agar insyaf, dan kembali menemukan jalan yang diridhai Tuhan. Dengan kata lain, sabar merupakan sifat Allah subhanahu wa ta’ala.

Sabar mencerminkan sifat ke-Ilahi-an yang sangat mulia. Bahkan dalam tingkatan tindakan keimanan sabar menempati posisi paling tinggi, tentunya dengan pahala yang tak terhingga. Seperti yang tercantum dalam surat az-Zumar [39] :10.

…. ۗاِنَّمَا يُوَفَّى الصّٰبِرُوْنَ اَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ

Halaman:

Editor: Machallafri Iskandar

Sumber: Suara Muhammadiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x