Apakah Meninggal Karena Tenggelam Termasuk Mati Syahid? Simak Penjelasan Buya Yahya Tentang Eril Berikut Ini!

- 10 Juni 2022, 06:13 WIB
Ilustrasi tenggelam.
Ilustrasi tenggelam. /Pixabay/Tumisu/

 

LINGKAR MADURA - Benarkah orang yang meninggal karena tenggelam mati dalam keadaan syahid?

Lalu bagaimana dengan kasus yang menimpa Eril anak Ridwan Kamil yang juga meninggal karena tenggelam?

Buya Yahya sampaikan takziyah dan penjelasan mengenai putra Ridwan Kamil, yakni ananda Emmeril Khan Mumtadz.

Putra Gubernur Jawa Barat yang akrab dipanggil Eril tersebut diketahui telah hilang saat berenang di sungai Aare Swis.

Setelah proses pencarian yang panjang, jenazah Eril akhirnya telah ditemukan pada Rabu pagi, 8 Juni 2022.

Sebelumnya, Buya Yahya telah menyampaikan rasa simpati sekaligus doa terhadap almarhum Eril dalam sebuah unggahan video.

Buya juga menyebutkan bahwa almarhum Eril termasuk juga dalam kategori mati syahid karena disebabkan tenggelam.

Baca Juga: Jasad Eril Ditemukan Dimana? Ini Titik Lokasinya Menurut Penjelasan Polisi Swiss

Video tersebut diunggah oleh akun YouTube Al-Bahjah TV pada Selasa, 7 Juni 2022.

Saat itu, Buya Yahya sedang bersiap untuk menjawab pertanyaan dari seorang jamaah.

Pertanyaan tersebut juga berkaitan dengan Eril yang dinyatakan wafat meskipun saat jenazahnya belum ditemukan.

Namun, sebelum menjawab pertanyaan tersebut, Buya Yahya sempat menyampaikan rasa simpatinya terhadap Ridwal Kamil.

Tak lupa beliau juga turut mendoakan seluruh keluarga dari Gubernur Jawa Barat tersebut.

Dalam doanya, beliau memanjatkan harapan agar keluarga Ridwan Kamil mendapatkan pahala yang berlipat.

Serta keluarga yang sudah meninggal dunia dapat diampuni dan ditinggikan derajatnya oleh Allah SWT.

Baca Juga: KRONOLOGI Jasad Eril Ditemukan, Kapan akan di Kebumikan? Begini Ungkap Ridwan Kamil

Beliau juga menyampaikan kabar baik terhadap Ridwan Kamil beserta keluarga tentang meninggalnya Eril.

Buya Yahya menyebut bahwa putra mereka yang meninggal dengan disebabkan tenggelam, diyakini sebagai mati syahid.

Hal itu dapat didasarkan pada sabda Nabi yang menyebutkan bahwa orang yang meninggal disebabkan tenggelam, termasuk dalam kategori mati syahid.

Namun, syahid yang dimaksud beliau adalah syahid akhirat dan bukan syahid dunia.

Maksudnya adalah ketika di hadapan Allah nanti pada hari akhir, ia akan mempunyai derajat yang sama dengan orang yang mati syahid.

Sedangkan syahid yang dunia akhirat adalah mereka yang meninggal saat di medan perang dengan membela jalan Allah.

Jadi, seorang muslim yang meninggal dengan hanya termasuk syahid akhirat termasuk almarhum Eril, jenazahnya tetap harus diperlakukan seperti biasanya yakni dimandikan hingga dikuburkan.

Baca Juga: Begini Penjelasan Polisi Air Swiss Tentang Penemuan Jenazah Eril, Simak Kronologinya!

Ridwan Kamil menuturkan bahwa jenazah Eril akan dipulangkan ke Indonesia pada Minggu, lalu dimakamkan di hari Senin.***

Editor: Machallafri Iskandar

Sumber: YouTube Al Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x