Cacar Monyet Resmi Jadi Darurat Global: Apa Penyebab Cacar Monyet  dan Cara Pencegahannya

- 25 Juli 2022, 14:55 WIB
Cacar monyet yang jadi bahan pembicaraan harus diwaspadai penyebaran dan pencegahannya/ Pixabay / geralt
Cacar monyet yang jadi bahan pembicaraan harus diwaspadai penyebaran dan pencegahannya/ Pixabay / geralt /

Gejala cacar monyet yang paling umum termasuk demam, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, energi rendah, dan pembengkakan kelenjar getah bening.

Baca Juga: Menyoal Kebiasaan Suporter Sepakbola Indonesia Panjat Pagar: Jakmania di JIS dan Bobotoh di SWC

Diamna keadaaan tersebut disertai dengan perkembangan ruam yang dapat berlangsung selama dua hingga tiga minggu. Ruam dapat ditemukan di wajah, telapak tangan, telapak kaki, mata, mulut, tenggorokan, selangkangan, dan daerah genital dan/atau dubur tubuh.

Jumlah lesi dapat berkisar dari satu hingga beberapa ribu. Lesi mulai datar, kemudian terisi cairan sebelum mengeras, mengering dan rontok, dengan lapisan kulit baru terbentuk di bawahnya.

Gejala biasanya berlangsung dua hingga tiga minggu dan biasanya hilang dengan sendirinya atau dengan perawatan suportif, seperti obat untuk nyeri atau demam.

Orang tetap menular sampai semua lesi mengeras, keropeng jatuh dan lapisan kulit baru terbentuk di bawahnya.

Namun, ada beberapa kasus  gejala cacar monyet ini bisa hilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu. Tetapi jangan lengah ada juga bahwa  infeksi ini  dapat menyebabkan komplikasi medis dan bahkan kematian.

Baca Juga: Cek Profil dan Biodata Erwin Ramdani Sang Bomber Persib Bandung Satu Ini Adalah Abdi Negara, Link Live Streami

Tidak hanya itu Bayi yang baru lahir, anak-anak, dan orang-orang dengan defisiensi kekebalan yang mendasarinya mungkin berisiko mengalami gejala yang lebih serius dan kematian akibat cacar monyet.

Pencegahan Caca monyet

Halaman:

Editor: Yoga Pratama Widiyanto

Sumber: WHO


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x