Juga keluarganya, anak dan istri.
Kisah ini mungkin kisah sehari-hari
Yang terjadi di zaman edan seperti ini.
Zaman kekacauan
Zaman di mana tak bisa lagi dibedakan mana polisi, mana bajingan.
Semua larut lebur dalam permainan.
Orang mati karena dibunuh sudah biasa dengan alasan cinta, dendam atau agama atau apa sajalah.
Baca Juga: Jordi Amat Debut Pahit di Liga Champions Asia, Johor Darul Ta'zim Digilas Urawa Reds
Narkoba menjadi sarana dunia saja agar hidup serasa di surga.
Kalau sudah begini mana yang harus disalahkan.
Polisi, bajingan, negara atau Tuhan.
Bapak ditembak kepalanya di depan anaknya sendiri.
Istri diperkosa di depan suaminya
Polisi frustasi membunuh istri dan anak-anaknya sendiri.
Baca Juga: Asisten Pelatih Persib Budiman: Saya Sangat Sedih saat Tim Menang dan Bagus Nggak Ada Coach Alberts
Hukum cuma hiasan dunia belaka.
Basa-basi peradaban kau intelektual saja.