Network
LINGKAR MADURA - Rachel Vennya, salah satu selebgram cantik tanah air ini kini tengah ramai diperbincangkan publik.
Pasalnya ia dikabarkan kabur ketika menjalani masa karantina setelah melakukan perjalanannya dari Amerika Serikat.
Ia diketahui telah melakukan perjalanan ke Amerika Serikat melalui unggahan di akun instagramnya @rachelvennya pada September 2021 lalu.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Harian Sagitarius, Capricorn, Aquarius dan Pisces, Kamis, 14 Oktober 2021
Setibanya Rachel Vennya di Indonesia, ia harus menjalani karantina selama 8x24 jam.
Hal ini didasarkan pada Surat Edaran Satgas COVID-19 Nomor 18 tahun 2021.
Surat edaran tersebut menyatakan bahwa setiap penumpang yang baru tiba dari luar negeri wajib melaksanakan karantina selama 8x24 jam.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Harian Leo, Virgo, Libra dan Scorpio, Kamis, 14 Oktober 2021
Rachel Vennya menjalani masa karantina di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet di Pademangan, Jakarta Utara.
Namun, belum genap menjalani 8 hari karantina, sang selebgram diduga kabur dengan dibantu oleh seorang oknum anggota TNI.
Kodam Jaya telah berhasil menemukan oknum anggota TNI yang diduga mengatur lolosnya Rachel Vennya dari karantina.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Harian Aries, Taurus, Gemini dan Cancer, Kamis, 14 Oktober 2021
Oknum anggota TNI tersebut diketahui bertugas di Satgas Pengamanan di Bandara Soekarno Hatta Tangerang Banten.
“Pada saat pendalaman kasus, ditemukan adanya dugaan tindakan non-prosedural oleh oknum anggota TNI Pengamanan Bandara Soetta berinisial FS,” ujar Kepala Penerangan Kodam Jaya, Kolonel Artileri Pertahanan Udara (Arh) Herwin BS, dikutip dari Antara dalam keterangan pers di Jakarta, Kamis, 14 OKtober 2021.
Dari hasil penyelidikan sementara, Herwin mengungkapkan bahwa diketahui FS mengatur agar Rachel Vennya dapat menghindari prosedur pelaksanaan karantina yang seharusnya dijalani setelah melakukan perjalanan dari luar negeri.
Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan terkait kasus tersebut.
Kodam Jaya sebagai Komando Satuan Tugas Gabungan Terpadu COVID-19 tengah menyelidiki kaburnya Rachel Vennya dari karantina di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara.
Panglima Kodam Jaya juga meminta untuk mempercepat proses pemeriksaan dan penyelidikan kasus tersebut.
Baca Juga: 10 Fakta Mengejutkan Drama Korea ‘Squid Game’ yang belum Banyak Diketahui, Nomor 8 Tak Terduga!
Pemeriksaan dilaksanakan mulai dari Rachel Vennya tiba di bandara hingga di RSDC Wisma Atlet Pademangan.
Penyelidikan terkait juga dilakukan pada tenaga sektor kesehatan, tenaga pengamanan dan penyelenggara karantina lainnya.
Tujuannya agar didapatkan hasil yang maksimal sebagai bahan untuk evaluasi.
Merespon kabar ini, Ketua Satgas Covid dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Zubairi Djoerban memberikan komentar.
Baca Juga: 3 Investasi yang Cocok Bagi Pemula, Mana yang jadi Pilihanmu?
Melalui akun twitternya @Profesor Zubairi pada 14 Oktober 2021 ia menuliskan.
"Siapapun anda, yang diduga selebgram dan diduga kabur, serta diduga dibantu petugas. Anda tak dapat meninggalkan karantina atas alasan apapun. Hal itu menempatkan risiko bagi masyarakat. Apalagi jika anda datan dari negara berisiko super tinggi. Jangan merasa punya privilese" cuitnya.
Postingan ini juga di repost oleh dr.Tirta melalui akun instagramnya @dr.tirta pada 14 Oktober 2021 pagi hari tadi.
Baca Juga: 4 Amalan Agar jadi Penghuni Surga, Ustadz Abdul Somad Anjurkan Lakukan Hal Ini
dr.Tirta juga menyebutkan bahwa kasus diduga meloloskan diri ini juga memungkinkan adanya kasus lain sehingga harus segera mendapat tindakan.
Menyikapi ramainya pemberitaan tentang dirinya, melalui instastory instagramnya Rachel Vennya melakukan permohonan maaf.
"Halo teman-teman semua.. Aku mau minta maaf sama kalian semua atas kesalahan aku. Kadang aku nyakitin orang lain, merugikan orang lain, egois dan sombong", tulisnya.
Baca Juga: 10 Dosa Orang Tua terhadap Anak, Syekh Ali Jaber: Jangan Jadikan Anak Sebagai Korban!
" Aku meminta maaf yang sebesar-besarnya dan semoga semua hal buruk yang pernah aku lakukan di hidup aku menjadi pelajaran buat aku. Untuk selalu berfikir saat melangkah ke depan dengan baik.", sambungnya.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada orang-orang yang selama ini masih memberikan dukungan terhadapnya.***
