Diciptakan Iwan Fals Sebelum Pembunuhan Brigadir J, Ini Lirik Lagu Polisi dan Bajingan

21 Agustus 2022, 16:19 WIB
Iwan Fals. /Sumber Twitter /

LINGKAR MADURA - Seiring dengan munculnya kasus pembunuhan Brigadir J, lagu karya musisi senior Iwan Fals berjudul 'Polisi dan Bajingan' akhir-akhir ini menarik perhatian warganet.

Beberapa orang menyebut lagu Polisi dan Bajingan' menyindir tersangka kasus pembunuhan Brigadir J yang diyakininya didalangi Ferdy Sambo.

Namun sebenarnya kata Iwan Fals lagu tersebut terinspirasi dari sebuah film.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 42 Dibuka, Ayo Buruan Klik Gabung Gelombang!

"Terinspirasi dari sebuah film di televisi saya di masa-masa pandemi," ujar Iwan Fals di channel YouTubenya.

Penasaran dengan lagu Polisi dan Bajingan', berikut liriknya.

Kisah sekelompok polisi bajingan di negeri sana
Yang terkait dengan bisnis narkoba
Terlibat perseteruan dengan mafia
yang akhirnya mati semua

Baca Juga: Tiba di Indonesia, Luis Milla Siap Debut di Laga Persib Bandung Vs Bali United?

Bukan hanya polisi dan mafianya saja yang mati

Juga keluarganya, anak dan istri.
Kisah ini mungkin kisah sehari-hari
Yang terjadi di zaman edan seperti ini.

Zaman kekacauan
Zaman di mana tak bisa lagi dibedakan mana polisi, mana bajingan.

Semua larut lebur dalam permainan.
Orang mati karena dibunuh sudah biasa dengan alasan cinta, dendam atau agama atau apa sajalah.

Baca Juga: Jordi Amat Debut Pahit di Liga Champions Asia, Johor Darul Ta'zim Digilas Urawa Reds

Narkoba menjadi sarana dunia saja agar hidup serasa di surga.

Kalau sudah begini mana yang harus disalahkan.
Polisi, bajingan, negara atau Tuhan.

Bapak ditembak kepalanya di depan anaknya sendiri.

Istri diperkosa di depan suaminya
Polisi frustasi membunuh istri dan anak-anaknya sendiri.

Baca Juga: Asisten Pelatih Persib Budiman: Saya Sangat Sedih saat Tim Menang dan Bagus Nggak Ada Coach Alberts

Hukum cuma hiasan dunia belaka.
Basa-basi peradaban kau intelektual saja.

Semuanya bisa dibeli kalau enggak ya mati.

Aku terdiam tercekat di depan televisi. Mencoba mencari makna dari semua kisah ini.

Zaman kekacauan, zaman di mana tak bisa lagi dibedakan mana polisi, mana bajingan.

Semua larut lebur dalam permainan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer Hari ini, 21 Agustus 2022: Tekanan Kerja Akan Meningkat, Hemat Pengeluaranmu!

Orang mati karena dibunuh sudah biasa dengan alasan cinta, dendam atau agama atau apa sajalah.

Narkobanya hanya sarana dunia saja agar hidup serasa di surga.

Hukum cuma hiasan dunia belaka.

Basa-basi peradaban kaum yang berduit saja.
Semuanya bisa diberi kalau enggak ya mati.

Baca Juga: Meski Persib Menang, Ulah Bobotoh di Maguwoharjo Sleman Dinilai Memalukan

Aku terdiam terdekat depan televisi mencoba mencari makna dari semua kisah ini.

Kisah sekelompok polisi bajingan di negeri sana.

"Nggak tahu ya di negeri sini. Kalau negeri sana begitu ceritanya, salam Oi," ujar Iwan Fals.***

Editor: Nawaf

Sumber: Youtube Iwan Fals Official

Tags

Terkini

Terpopuler